Brunch Sambil Menikmati Kopi Enak, Two Cents Coffee.
Hari Minggu biasanya saya mulai dengan berolahraga, muter-muter kota pakai sepeda atau long run kalau siangnya tidak ada kegiatan lain. Lanjut ngasuh Kinanti, mengganti waktu bermain pagi yang sedari Senin sampai Jum’at tidak kami dapatkan karena saya harus pergi ngantor. Saya yang biasa sarapan berat pagi hari, kalau hari Minggu hanya cukup dengan cemilan untuk mengganjal perut, Ami juga begitu. Sekitar pukul sepuluh, kami baru keluar, cari makan.
Makan di antara sarapan dan makan siang ini bahasa kerennya adalah Brunch.
Beberapa waktu lalu, kami kembali berkunjung ke salah satu kedai kopi yang pernah saya sampaikan dalam daftar Lima Kopi Enak di Bandung Tahun 2018 lalu, Two Cents. Two Cents merupakan pilihan pertama kami kalau mau brunch, selain karena ada banyak pilihan makanan di sana pertimbangan lainnya adalah kopinya yang enak.
Datang sekitar pukul sepuluh lebih sedikit, parkiran masih kosong. Saya juga buat janji dengan salah satu teman kuliah, sambil menunggu mereka datang kami memesan makanan dan kopi. Ami memesan nasi panggang dengan campuran daging asap dan jagung yang diberi lelehan mozzarella cair di atasnya.

Sempat mencicipi sedikit dari piring Ami, rasanya enak. Lelehan mozzarellanya memberikan sentuhan modern kepada nasi panggangnya yang kaya bumbu dan rempah. Daging asapnya biasa saja, hanya memberikan tekstur tambahan kepada nasi panggang yang ditaburi jagung. Sepertinya jagungnya direbus, empuk. Perpaduannya enak, porsinya juga lumayan besar. Saya berakhir dengan memesan menu yang sama, dan sudah pasti akan melewatkan makan siang karena porsinya yang lumayan tadi.
Sebagai penikmat sejati minuman dengan campuran sea salt, Ami memesan Sea Salt Caramel Latte dingin. Menurutnya ini adalah kopi paling enak yang pernah dia minum. Memang enak sih, meski manis tapi kopinya tidak lantas tertutup oleh susu dan karamelnya. Ada sedikit rasa asin dari sea saltnya, memperkaya rasa dalam setiap sedotan.

Sementara saya sedikit bereksperimen siang itu. Saya memesan kopi unggulan mereka, Nitro Coffee. Nitro ini bisa disajikan dalam beberapa pilihan, saya memesan yang dicampur dengan santan. Ya, es kopi yang dicampur dengan sirup karamel dan santan. Jadi ada tiga layer di kopinya, espresso, sirup karamel, dan santan. Pinggiran gelasnya ditaburi kelapa parut.
Rasanya lumayan unik juga, sebelumnya saya menyangka akan dicampur air kelapa murni, tapi ternyata santan. Padahal biasanya saya pesan piccolo atau magic di sini, tapi ternyata eksperimen saya lumayan terbayar dengan sajian kopi yang unik.

Sebagai teman minum kopi sambil ngobrol, kami pesan churros. Churrosnya disajikan dengan saus cokelat dan buah strawberry utuh. Churrosnya sedikit terlalu padat, tapi lumayan enak.

Two Cents ini enak buat dijadikan tempat menghabiskan waktu dengan teman-teman sambil ngobrol. Beberapa mejanya besar dengan sofa yang nyaman. Meja-meja kecil digunakan untuk bekerja, ada colokan listrik di beberapa meja kecil tadi.
Interiornya nyaman, dengan pencahayaan yang tidak terlalu terang. Ada dua area merokok di sini, di bagian belakang dan samping. Jam-jam sibuknya adalah akhir pekan dan waktu makan malam.
Sajian dan tempat yang nyaman tadi tidaklah murah, satu gelas kopi biasanya ada di harga Rp. 40.000,- sampai Rp. 60.000,-. Siapkan sekitar Rp. 100.000,- untuk makan dan ngopi di sini.





